Salam Sapa Blogger Personal

Salam Sapa Blogger Personal – Sa-lam dan sa-pa. Salam dan sapa. Sa ... lam dan sa ... pa. Oke, sesuai dengan judulnya mari kita salam-salam dan sapa-sapa dulu ya sebelum berceloteh panjang dan lebar. Hehehe.

Hai! Halo! Selamat sore dan salam kenal untuk para adminnya Blogger Energy, para anggota, atau siapa saja yang sedang baca artikel ini. :)

Nah, kali ini saya bakal menulis sesuatu yang sebenarnya nih merupakan syarat sebelum saya bisa join ke sebuah komunitas para blogger, khususnya personal blogger. Sebelum saya berceloteh lebih panjang, mari kita usut dulu ya inti dari judul artikel saya di atas: salam sapa blogger personal. Blogger personal alias blogger yang punya personal blog. Pada tahu nggak blog personal itu apa? Well, saya barusan garuk-garuk google buat menemukan definisi yang sesungguhnya. Tapi karena saya dari pagi udah ngutak-ngatik blog dan rasanya mata ini bakal semakin lelah kalau saya mesti kelayapan ke  sana ke mari lagi maka ... saya ambil definisinya dari kesimpulan saya saja ya? Jadi, menurut saya intinya personal blog itu adalah blog yang tidak terikat tema. Penulis bisa sesuka hati menuliskan apa saja yang diinginkannya. Mau hari ini curhat tentang iklan Sukijan, besoknya malah memposting foto sesudah travelling, terus lusanya menulis tentang gadget apa yang sedang naik daun. Ter-se-rah. Nggak ada yang mengikat deh pokoknya. Ibaratnya personal blog ini adalah diary alias buku harian di dunia nyata. Beda sama buku IPA yang isinya ya materi IPA saja. Gitu ... bukan? (malah nanya)

Ngomong-ngomong tentang personal blog, saya rasa sih blog saya yang udah lahir sejak tahun 2011 ini udah masuk kategori. Soalnya saya menuliskan apa saja yang saya inginkan dan tanpa terikat waktu pula. Kalau sedang rajin ya rajin ... kalau lagi malas ya ... ya ... ya sudahlah.

Kenapa saya memilih personal blog? Yah alasannya sih karena saya suka banyak hal seperti tulis-menulis fiksi, mendengarkan lagu, browsing ke sana-ke mari, ngebuat vector, crafting, otak-atik hp dan laptop, dan sebagainya. Rasanya sayang jika saya mesti fokus pada suatu tema, soalnya yang lainnya jadi nggak bisa saya sharing. Bagaimana kalau mengelola banyak blog dengan tema masing-masing? Duh, saya angkat tangan. Bisa-bisa blog-blog itu dihuni hantu gegara kelamaan ditelantarkan. Satu aja belum tentu terurus sama saya, apalagi banyak. Di samping itu saya juga lebih memilih untuk menulis dengan gaya saya sendiri, nggak terlalu formal tapi nggak juga terlalu bebas. Di postingan saya pun sering saya sisipkan komentar atau hal-hal yang yah kadang out of topic. Jadi yah, up to me, apa yang saya inginkan yah itulah yang saya tulis. Penting atau tidak bagi orang lain kalau ingin ya tetap saya tulis. Begitu lho. Jadi karena itulah saya ingin bergabung di Blogger Energy, komunitasnya para blogger personal.

Nah, alasan lebih lanjut mengapa saya ingin join di Blogger Energy adalah:

1) Belum ketemu komunitas blogger yang sehati

Banyak komunitas blogger di luar sana. Tapi ya saya belum ketemu aja yang satu hati sama saya (ceile). Sekalinya ketemu tapi saya rasa blog saya pasti nggak keterima karena isinya yang amburegul, nggak ada tema dominan, nggak layak gabung. Kasian. Kasian.

2) Bannernya cakep

Iya cakep, menurut saya cakep dan aman. Berhubung saya suka risih sama banner blog yang saya rasa agak tidak enak dipandang mata. Misalnya gambar banner piring dengan lidah menjulur keluar (idih) atau apalah. Ketika melihat banner Blogger Energy ini saya ngerasa klop aja.

3) Dapat teman baru

Nggak dipungkiri lagi, setelah bergabung dengan suatu komunitas biasanya kita pasti dapat teman baru. Entah itu hanya karena komentar di blog, atau saat kopdar atau apa saja. Bisa jadi kita ketemu teman lama atau malah teman baru yang tertarik dibidang sama. Pasti seru kan!

4) Personal Blog

Iya, personal blog. Entah saya kepedean atau bagaimana tapi saya rasa saya cocok bergabung karena blog saya ini memang personal blog. Kalau bukan yah, yah, yah, ... (merenung).

5) Traffic blog makin ramai

Iya, iya, saya pengen ngeramain blog. Kalau udah banyak yang kenal, paling nggak komentar di blog juga bertambah. Komentar ini kan juga semacam semangat buat para blogger, sebagai apresiasi. Kalau yang komentar hanya sekedar --> follow balik gan. Gan. Gan. Gan. Entah kapan pula saya ganti gender. Tapi sejujurnya komentar seperti itu kan kurang mengenakkan. Tapi ya ... ya ... ya ... ya ... mari kita sudahi sajalah cerita ini.

Okelah pemirsa, saya rasa segitu dulu celotehan saya di sore hari yang mendung ini. Semoga saya diterima ya masuk Blogger Energy. :D

Sampai jumpa lagi!

---

Blogger Energy